3 Kelebihan dan Kekurangan Wawancara: Pandangan Seorang Profesional

Siti Dewi

Wawancara menjadi salah satu metode seleksi karyawan yang banyak dipakai oleh perusahaan saat ini. Metode ini dianggap efektif untuk mengetahui lebih dalam karakter dari calon karyawan. Namun, seperti halnya metode seleksi lainnya, wawancara juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Dalam artikel ini, saya akan membahas 3 kelebihan dan kekurangan wawancara menurut pandangan seorang profesional.

Kelebihan Wawancara

1. Memahami Karakter Calon Karyawan

Wawancara menjadi salah satu cara untuk memahami karakter calon karyawan. Dalam wawancara, pewawancara dapat menanyakan pertanyaan yang relevan dengan karakter dan kepribadian calon karyawan. Selain itu, pewawancara juga dapat mengamati bahasa tubuh dan cara berbicara calon karyawan saat menjawab pertanyaan. Dengan begitu, perusahaan dapat mengetahui karakter yang dimiliki calon karyawan dan dapat memperkirakan kemungkinan dia dapat beradaptasi dengan perusahaan.

2. Memilih Karyawan yang Tepat

Wawancara dapat membantu perusahaan dalam memilih karyawan yang sesuai dengan kriteria perusahaan. Dalam wawancara, perusahaan dapat mengajukan pertanyaan yang terkait dengan keahlian calon karyawan dan pengalaman kerjanya. Selain itu, dengan mengamati bahasa tubuh dan sikap calon karyawan, perusahaan dapat mengetahui apakah calon karyawan tersebut memiliki karakter yang sesuai dengan perusahaan.

3. Membangun Hubungan dengan Calon Karyawan

Wawancara juga dapat membantu perusahaan dalam membangun hubungan dengan calon karyawan. Dalam wawancara, perusahaan dapat memberikan kesempatan kepada calon karyawan untuk mengajukan pertanyaan mengenai perusahaan dan lowongan pekerjaan tersebut. Dengan begitu, perusahaan dapat membuka ruang komunikasi dan menjalin hubungan yang baik dengan calon karyawan.

Kekurangan Wawancara

1. Sulit Membandingkan Calon Karyawan

Salah satu kekurangan dari wawancara adalah sulitnya membandingkan calon karyawan. Setiap calon karyawan memiliki karakter dan pengalaman kerja yang berbeda-beda. Oleh karena itu, wawancara tidak selalu dapat memberikan gambaran yang akurat mengenai kemampuan calon karyawan dibandingkan dengan calon karyawan yang lain.

2. Rentan Pada Efek Bias

Wawancara juga rentan pada efek bias. Efek bias terjadi ketika pewawancara terlalu mempertimbangkan faktor yang tidak terkait dengan kemampuan calon karyawan, seperti ras, jenis kelamin, atau agama. Hal ini dapat menyebabkan perusahaan kehilangan karyawan yang berpotensi bagus karena terjebak dalam efek bias.

3. Harus Menyiapkan Banyak Waktu dan Biaya

Wawancara membutuhkan persiapan yang matang dari segi waktu dan biaya. Sebagaimana perusahaan harus membuat skenario wawancara, memilih ruangan yang tepat, membuat jadwal yang sesuai dengan calon karyawan, dan menyediakan dana untuk membayar gaji panelis pewawancara, mempersiapkan semua hal di awal memerlukan modal yang tidak sedikit. Namun, jika perusahaan ingin mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kriteria dan karakter perusahaan, wawancara tetap menjadi salah satu metode seleksi yang efektif.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, saya telah membahas 3 kelebihan dan kekurangan wawancara menurut pandangan seorang profesional. Wawancara dapat memahami karakter calon karyawan, memilih karyawan yang tepat, dan membina hubungan dengan calon karyawan. Namun, wawancara juga memiliki kekurangan seperti sulit membandingkan calon karyawan, rentan pada efek bias, dan memerlukan persiapan yang matang dari segi waktu dan biaya. Meskipun begitu, wawancara tetap menjadi salah satu metode seleksi yang efektif jika perusahaan ingin mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kriteria dan karakter perusahaan.

Also Read

Bagikan:

Tags