E-commerce atau bisnis online semakin berkembang di Indonesia. Setiap harinya, ada banyak orang yang melakukan pembelian barang di toko online. Hal ini disebabkan karena toko online menyediakan kemudahan bagi konsumen untuk berbelanja tanpa harus keluar rumah.
Namun, sebagai pemilik usaha online, kamu harus memilih platform e-commerce yang tepat untuk bisnis kamu. Ada berbagai penyedia layanan e-commerce di Indonesia. Masing-masing tentu memiliki kelebihan dan kekurangan.
Berikut adalah empat penyedia e-commerce yang populer di Indonesia beserta perbedaan mereka:
1. Tokopedia
Tokopedia merupakan situs kelas atas dalam bisnis e-commerce di Indonesia. Mereka menawarkan berbagai produk dengan harga yang sangat kompetitif dan ada banyak pilihan pembayaran, termasuk kemudahan COD (Cash On Delivery).
Keuntungan menggunakan Tokopedia yaitu kemudahan pengguna dalam membandingkan harga barang dan interaksi langsung kepada pembeli. Hal ini dimungkinkan oleh adanya fitur chat yang tersedia pada setiap toko di Tokopedia.
Namun, Tokopedia memiliki fee yang cukup besar yang dikenakan pada penggunanya dan aplikasi mereka cenderung memakan banyak ruang di ponsel pintar pengguna. Oleh karena itu, Tokopedia cenderung kurang cocok bagi pemilik bisnis kecil.
2. Bukalapak
Bukalapak merupakan layanan e-commerce lainnya yang populer di Indonesia. Platform ini menawarkan penggunaan gratis, meskipun ada opsi untuk meningkatkan akun.
Keuntungan menggunakan Bukalapak adalah gratis untuk digunakan dan menawarkan banyak penawaran promo. Pengguna juga bisa memasarkan produk tanpa harus membayar biaya tambahan.
Namun, Seperti Tokopedia, Bukalapak juga memiliki fee besar saat melakukan transaksi. Selain itu, tampilan websitenya cukup rumit jika dibandingkan dengan kompetitornya.
3. Shopee
Platform e-commerce ini menjadi pilihan favorit bagi masyarakat Indonesia. Shopee menawarkan pengiriman gratis di banyak pilihan produk, dan mereka juga memiliki fitur coins yang bisa digunakan sebagai cashback untuk pembelian lebih lanjut.
Keuntungan menggunakan Shopee yaitu tampilan situs yang mudah digunakan dan adanya berbagai penawaran promo serta fitur cashback. Selain itu, Shopee menawarkan banyak opsi pembayaran, termasuk OVO dan Go-Pay.
Namun, kekurangan Shopee yaitu pembeli mungkin harus menunggu waktu pengiriman yang lama serta adanya fee ekstra untuk mengunci posisi (top-up) pada beberapa kategori.
4. Lazada
Lazada merupakan aplikasi e-commerce berbasis di Singapura yang sangat populer di Indonesia. Mereka mengoperasikan stok melalui pusat distribusi mereka di seluruh dunia.
Keuntungan menggunakan Lazada antara lain, banyak produk yang tersedia di website mereka yang tidak bisa ditemukan di toko lain. Fitur cepat dan murah untuk pengiriman barang juga tersedia.
Namun, kekurangan yang dimiliki Lazada yaitu kurangnya interaksi antara pembeli dan pembeli. Fee yang diperoleh oleh Lazada juga cukup besar untuk bisa menjual barangnya di sana.
Kesimpulan
Keempat penyedia e-commerce di atas memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Memilih penyedia e-commerce yang tepat untuk bisnis kamu sangat penting.
Jangan lupa untuk mempertimbangkan kebutuhan bisnis kamu, kebijakan fee, hosting produk, betulkah produk yang sudah kamu jual di platform ataupun belum, dan fitur-fitur yang terdapat pada masing-masing penyedia. Gunakan informasi yang terdapat dalam artikel ini sebagai panduan untuk memilih penyedia e-commerce yang terbaik untuk kamu.