Kehidupan manusia telah mengalami berbagai perubahan dari masa ke masa. Di era modern seperti sekarang, kita mampu menikmati makanan dengan mudah melalui supermarket dan restoran yang tersebar di berbagai tempat. Namun, pernahkah Anda berpikir tentang bagaimana kehidupan manusia saat masa prasejarah, ketika manusia masih hidup sebagai pengumpul makanan atau food gathering? Bagaimana perbandingannya dengan kehidupan manusia saat menjadi petani atau food producing? Mari kita lihat lebih lanjut.
Masa Food Gathering
Pada masa food gathering, manusia hidup dengan cara mendapatkan makanan dari alam. Mereka harus mencari makanan di hutan dan berburu hewan liar untuk diambil dagingnya. Pada saat itu, manusia belum memiliki teknologi yang memadai sehingga mereka harus bekerja keras untuk bertahan hidup.
Kehidupan
Pada masa food gathering, kehidupan manusia cukup sulit dan bercampur aduk dengan risiko yang tinggi. Mereka harus mendapatkan makanan dari alam yang bisa saja tidak tersedia dan harus siap menghadapi musuh seperti hewan buas atau kondisi cuaca yang ekstrem.
Kesehatan
Kondisi kesehatan pada masa food gathering berkaitan erat dengan kelangsungan hidup. Manusia harus menjaga kesehatan mereka dengan bergerak dan berolahraga untuk mencari makanan. Kondisi medis di masa itu sangat sederhana dan manusia masih harus mengandalkan pengobatan alami untuk menyembuhkan penyakit.
Kualitas Hidup
Meskipun kehidupan manusia pada masa food gathering cukup sulit, kualitas hidup mereka masih cukup baik. Mereka lebih mandiri dan berhubungan erat dengan alam sehingga dapat menikmati kehidupan dengan penuh kesederhanaan.
Masa Food Producing
Masa food producing dimulai ketika manusia mulai mengubah lingkungan sekitar mereka untuk membentuk kebun dan ladang. Hal ini memungkinkan mereka untuk bercocok tanam dan memelihara hewan domestik yang dapat memberikan persediaan makanan yang cukup untuk kelangsungan hidup.
Kehidupan
Kehidupan manusia pada masa food producing lebih stabil dibandingkan dengan masa food gathering. Mereka tidak lagi harus berpindah-pindah dan hidup dengan cara nomaden. Kehidupan di desa menjadi lebih umum pada masa ini dan membuat manusia membentuk struktur sosial yang lebih kompleks.
Kesehatan
Kesehatan manusia pada masa food producing meningkat karena mereka mampu mempertahankan kualitas makanan dan lingkungan tempat tinggal yang lebih baik. Manusia juga sudah mulai mengembangkan teknologi medis yang lebih maju sehingga dapat menyembuhkan berbagai penyakit.
Kualitas Hidup
Kualitas hidup manusia pada masa food producing cenderung lebih besar dengan adanya stabilitas dalam hidup mereka. Manusia menjadi lebih teratur dan fokus pada pembangunan komunitas dan kebudayaan.
Kesimpulan
Masa food gathering adalah bentuk kehidupan manusia yang sangat sulit dan keras. Namun, pada saat yang sama, manusia dapat menikmati kehidupan dengan cara yang sederhana dan lebih mandiri. Sementara masa food producing membawa kemajuan dalam kehidupan manusia, dengan memberikan stabilitas dan kemakmuran yang lebih besar. Semua dalam semua, kedua bentuk kehidupan ini memberikan keunikan dan tantangan tersendiri dalam hidup manusia.