Kuesioner sering digunakan dalam riset sosial untuk mengumpulkan informasi tentang pendapat, sikap, dan perilaku orang-orang. Ada banyak kelebihan dan kekurangan dalam penggunaan kuesioner, dan dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa dari sisi seorang ahli.
Kelebihan Kuesioner
1. Mudah dan Murah
Kuesioner adalah salah satu alat yang paling mudah dan murah untuk mengumpulkan data. Kuesioner baik bagi peneliti dengan anggaran terbatas, karena biaya produksinya relatif rendah.
2. Dapat diisi oleh Banyak Responden
Kuesioner dapat diisi oleh banyak responden – bahkan ratusan atau ribuan – secara relatif cepat. Peneliti juga dapat mengirim kuesionernya melalui email, yang memungkinkan pengumpulan data menjadi lebih efisien.
3. Mengumpulkan Data yang Objektif
Kuesioner dapat memastikan bahwa informasi yang diterima dari responden obyektif, karena responden dapat mengisi kuesioner tanpa terpengaruh oleh anggapan peneliti. Ini terutama berguna dalam penelitian tentang topik sensitif, seperti kesehatan dan seksualitas.
4. Penggunaan Kuesioner yang Dapat Diulang
Satu kuesioner dapat digunakan berulang-ulang pada kelompok responden yang sama untuk mengukur perubahan dari waktu ke waktu atau untuk membandingkan hasil dengan penelitian serupa yang telah dilakukan sebelumnya.
Kekurangan Kuesioner
1. Kesulitan dalam Merumuskan Pertanyaan
Pertanyaan dalam kuesioner harus dirumuskan secara jelas dan ringkas agar dapat dipahami dengan mudah oleh responden. Terkadang, pengguna kuesioner tidak menyadari bahwa pertanyaan mereka dianggap ambigu atau tidak relevan oleh responden.
2. Mengecilkan Aspek Konteks
Kuesioner lebih cocok digunakan untuk mengukur pendapat dan persepsi, bukan penjelasan dan konteks luas. Jadi, hasil kuesioner tidak selalu mencerminkan konteks yang lebih luas dan mungkin membatasi perspektif peneliti.
3. Kuesioner Dapat Menghasilkan Bias
Kuesioner dapat menghasilkan bias dalam data yang dikumpulkan jika responden tidak mengambilnya serius. Responden dapat memberikan jawaban yang tidak akurat jika mereka tidak terdorong untuk memberikan tanggapan yang jujur dan akurat.
4. Pengaturan Kuesioner yang Sulit dan Kesalahan dalam Pengumpulan Data
Secara teknis, menghasilkan kuesioner yang baik dan efektif dapat menjadi menantang dan menyita waktu. Selain itu, terdapat kemungkinan kesalahan dalam proses pengumpulan data, seperti pengisian kuesioner yang kurang lengkap atau salah.
Kesimpulan
Kuesioner melibatkan kelebihan dan kekurangan yang harus dipertimbangkan oleh siapa saja yang ingin melakukan riset sosial. Sementara kuesioner dapat memberikan informasi yang objektif dan mudah digunakan pada kelompok responden yang besar, demikian pula kuesioner dapat menghasilkan kesalahan atau bias data. Oleh karena itu, penggunaan kuesioner harus dipertimbangkan dengan hati-hati dan harus dikombinasikan dengan metode penelitian lainnya.
