Sebagai seorang profesional kesehatan, penting bagi kita untuk memberikan perawatan terbaik kepada pasien. Namun, hal ini seringkali terganggu oleh kekurangan sumber daya dan fasilitas kesehatan yang ada. Dalam konteks ini, kita akan membandingkan kinerja Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) dengan Rumah Sakit (RS) dalam melakukan prosedur tindakan. Tujuan dari perbandingan ini adalah untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan masing-masing lembaga kesehatan dan memastikan bahwa pasien menerima perawatan terbaik yang tersedia.
Metodologi Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data dari lima pasien yang menjalani prosedur tindakan di STIKES dan lima pasien yang menjalani prosedur tindakan di RS. Data yang dikumpulkan mencakup waktu tunggu, kemudahan akses, kualitas pelayanan, biaya, dan pengalaman pasien.
Hasil Perbandingan
Waktu Tunggu
Rata-rata waktu tunggu pasien di STIKES adalah 30 menit sedangkan di RS adalah 60 menit. Hal ini menunjukkan bahwa STIKES lebih efisien dalam mengatur jadwal pasien dan meminimalkan waktu tunggu.
Kemudahan Akses
STIKES lebih mudah diakses karena lokasinya yang terletak di pusat kota sehingga mudah dijangkau oleh transportasi umum dan kendaraan pribadi. Sementara itu, RS terletak di pinggiran kota dan hanya dapat dijangkau oleh mobil, sehingga kurang mudah dijangkau.
Kualitas Pelayanan
Kualitas pelayanan di STIKES tidak kalah dengan RS. STIKES memiliki tenaga medis yang berkualitas dan ramah terhadap pasien. Selain itu, fasilitas dan peralatan medis di STIKES cukup memadai dan terawat dengan baik.
Biaya
Biaya tindakan di STIKES lebih terjangkau dibandingkan dengan RS. Pasien dapat menghemat biaya hingga 30 persen jika memilih tindakan di STIKES ketimbang RS.
Pengalaman Pasien
Pasien yang menjalani tindakan di STIKES memberikan feedback yang positif tentang pengalaman mereka. Mereka merasa puas dengan pelayanan yang diberikan dan merasa bahwa STIKES memberikan perawatan yang lebih personal dan mendalam. Sementara itu, pasien di RS mengeluhkan waktu tunggu yang lama dan kualitas pelayanan yang buruk.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil perbandingan di atas, STIKES memiliki beberapa keunggulan dibandingkan RS dalam melakukan prosedur tindakan. Walaupun demikian, RS masih menjadi pilihan utama bagi pasien yang membutuhkan perawatan intensif dan fasilitas yang lebih memadai. Namun, bagi pasien yang membutuhkan tindakan sederhana dan biaya terjangkau, STIKES dapat menjadi pilihan yang tepat.
Dalam memilih lembaga kesehatan, penting bagi pasien untuk melakukan riset terlebih dahulu dan mempertimbangkan kepentingan pribadi mereka. Apapun pilihan pasien, yang terpenting adalah mendapatkan perawatan medis yang terbaik dan memuaskan.
