PSAK 46 merupakan standar akuntansi yang terkait dengan pengakuan pendapatan. Standar akuntansi ini mengatur mengenai bagaimana suatu perusahaan dapat mengakui pendapatan dari hasil penjualan produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut. Pengakuan pendapatan merupakan salah satu aspek yang sangat penting dalam akuntansi karena dapat memengaruhi laporan keuangan sebuah perusahaan.
Perbedaan Cara Perhitungan
Terdapat beberapa perbedaan cara perhitungan pengakuan pendapatan menurut PSAK 46 antara perusahaan manufaktur dan jasa. Untuk perusahaan manufaktur, mereka dapat mengakui pendapatan ketika produk telah terkirim ke pembeli sesuai dengan ketentuan dalam kontrak penjualan. Sedangkan, untuk perusahaan jasa, mereka dapat mengakui pendapatan ketika layanan yang diberikan telah selesai.
Selain itu, PSAK 46 juga memberikan batasan pada jumlah pendapatan yang dapat diakui oleh perusahaan. Batasan ini bergantung pada apakah pendapatan tersebut merupakan pendapatan jangka panjang atau pendek. Jika pendapatan jangka panjang, perusahaan harus mengikuti prosedur yang lebih ketat dalam mengakui pendapatannya.
Perbedaan Jurnal
Setelah perusahaan menghitung pendapatannya dan telah sesuai dengan ketentuan PSAK 46, mereka harus membuat jurnal sebagai bukti perhitungan pengakuan pendapatan. Ada perbedaan dalam jurnal yang dibuat oleh perusahaan manufaktur dan jasa.
Perusahaan manufaktur harus membuat jurnal penjualan untuk mencatat pendapatan dan jurnal persediaan untuk mencatat pengurangan persediaan. Sedangkan, perusahaan jasa hanya perlu membuat jurnal pendapatan.
Kesimpulan
Dalam perhitungan dan pengakuan pendapatan menurut PSAK 46, terdapat beberapa perbedaan antara perusahaan manufaktur dan jasa dalam cara pengakuan dan pencatatan jurnalnya. Namun, perusahaan harus memastikan bahwa pendapatan yang diakui telah sesuai dengan ketentuan PSAK 46 untuk memastikan laporan keuangan perusahaan akurat dan kredibel.
Dengan pemahaman yang baik mengenai PSAK 46, perusahaan dapat mengoptimalkan pengakuan pendapatannya dan memberikan laporan keuangan yang lebih akurat dan dapat diandalkan bagi para pengguna laporan keuangan.
