Ketika kita berbicara tentang data dan informasi, terkadang muncul kebingungan tentang apa sebenarnya perbedaan antara keduanya. Bagi beberapa orang kedua istilah tersebut seringkali dianggap sama dan kerap digunakan secara bergantian dalam percakapan sehari-hari. Namun, kenyataannya, kedua istilah tersebut mempunyai makna yang berbeda dan penting untuk dipahami dengan jelas.
Apa Itu Data?
Secara umum, data bisa diartikan sebagai himpunan fakta atau angka mentah yang belum diolah dan belum memiliki makna atau konteks spesifik. Data bisa berupa bilangan, angka, ukuran, atau hasil pengukuran yang masih berupa bahan mentah tanpa adanya interpretasi atau pemrosesan lebih lanjut. Contoh dari data ini mungkin angka-angka perilaku belanja online pada suatu waktu atau jumlah kunjungan situs web dalam periode bulan tertentu.
Apa Itu Informasi?
Sementara itu, informasi adalah hasil pemrosesan data atau sebagai kata lainnya bisa diartikan sebagai “interpretasi” atau “makna”. Dalam kata lain informasi bisa disebut sebagai hasil dari pencarian makna atau penafsiran data yang telah diterapkan. Sebagai contoh, jika ada sebuah data yang berisi jumlah kunjungan situs web dalam periode bulan tertentu, hasil informasi adalah penjelasan tentang bagaimana pola lalu lintas website berubah seiring berjalannya waktu, dan berbagai faktor apa yang mempengaruhi pengunjung untuk datang ke halaman tersebut. Jadi, informasi memang banyak memberikan hal-hal yang lebih banyak memberikan pengertian dan makna lebih pada sebuah kesimpulan.
Perbedaan Data dan Informasi
Agar perbedaan antara data dan informasi lebih mudah dipahami, mari kita lihat beberapa perbedaan kunci antara keduanya:
Signifikansi:
Data hanyalah beberapa angka atau fakta yang dihimpun, sementara informasi memiliki nilai yang lebih signifikan dan berguna karena sudah diproses dan diinterpretasikan.
Sifat atau bentuk:
Data dapat berupa kata-kata, angka, gambar, atau simbol lainnya sementara informasi setidaknya memerlukan bentuk kata-kata yang dapat dipahami.
Guna:
Data hanya memberikan nilai yang relatif rendah, sementara informasi memberikan nilai dan makna yang penting dan didasarkan pada hasil pemrosesan data itu sendiri.
Cara disajikan:
Data disajikan dalam bentuk mentah dan belum diolah sedangkan informasi telah diproses menjadi bentuk yang dapat dipahami seperti laporan atau dokumen.
Konsekuensi:
Data hanya memberikan gambaran yang belum tentu memiliki arti, sementara informasi memberikan pemahaman yang lebih terperinci tentang subjek tertentu.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, data dan informasi memang memiliki perbedaan dan tujuan yang berbeda untuk berbagai keperluan pada posisi tertentu. Oleh karenanya, dalam proses pengumpulan data yang efektif, perlu diikuti dengan interpretasi yang akurat sehingga dapat menghasilkan informasi yang berguna. Kedua hal ini menjadi penting seiring dengan perkembangan teknologi dan persaingan global yang semakin ketat. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi pembaca.
