Apa Bedanya Nabi dan Rasul?

Rahayu Ananda

Mungkin sebagian dari kita sering tertukar ketika menyebutkan kata "nabi" dan "rasul". Padahal, kedua kata ini memiliki makna yang agak berbeda. Sebenarnya, apa bedanya nabi dan rasul?

Definisi Nabi dan Rasul

Dalam agama Islam, nabi dan rasul adalah dua istilah yang berbeda, meskipun keduanya mempunyai tugas yang sama – menyampaikan ajaran Allah SWT ke manusia. Namun, pengertian dan fungsinya harus dibedakan.

Nabi adalah orang yang dipilih Allah untuk menyampaikan tugas-tugas keagamaan, melalui wahyu yang diberikan-Nya. Wahyu tersebut hanya berupa inspirasi atau petuah, dan tidak diwajibkan untuk disampaikan ke seluruh umat manusia. Contoh nabi di antaranya Nabi Adam, Nabi Ibrahim, Nabi Musa, dan Nabi Isa.

Sedangkan, rasul adalah jenis nabi yang mendapat tugas khusus dari Allah untuk menyampaikan wahyu-Nya kepada seluruh umat manusia. Rasul mendapatkan wahyu dalam bentuk kitab berdasarkan bahasa dan adat istiadat masyarakat yang menjadi sasarannya. Contoh rasul di antaranya Nabi Muhammad SAW, Nabi Nuh, Nabi Ibrahim, Nabi Musa, dan Nabi Isa.

Perbedaan Nabi dan Rasul

Dalam arti sempit, perbedaan antara nabi dan rasul hanya terletak pada tugas atau tanggung jawab yang diberikan Allah SWT kepada mereka. Nabi diutus untuk menyebarkan ajaran agama di suatu komunitas tertentu, sedangkan rasul diutus untuk menyebarkan ajaran agama ke seluruh manusia di seluruh dunia.

Namun, dalam arti luas, perbedaan nabi dan rasul ada pada sifat dan tindakan yang dilakukan oleh keduanya dalam melaksanakan tugasnya. Rasul memiliki derajat yang lebih tinggi dibandingkan nabi, karena mereka diutus untuk memperjelas dan menerapkan ajaran-ajaran Allah, serta menyempurnakan agama yang ada sebelumnya.

Kesimpulan

Dalam agama Islam, nabi dan rasul adalah dua istilah yang berbeda, meskipun keduanya mempunyai tujuan yang sama, yaitu menyampaikan ajaran agama kepada manusia. Nabi diutus untuk menyebarkan ajaran agama di suatu komunitas tertentu, sedangkan rasul diutus untuk menyebarkan ajaran agama ke seluruh manusia di seluruh dunia. Namun, dalam arti luas, rasul memiliki derajat yang lebih tinggi dibandingkan nabi. Semoga artikel ini membantu Anda untuk lebih memahami perbedaan antara nabi dan rasul dalam agama Islam.

Also Read

Bagikan:

Tags