APA PERBEDAAN DOHC DAN SOHC

Rahayu Ananda

Do you know the difference between DOHC and SOHC engines? If you’re a car enthusiast, you might have heard of these terms before. Let’s dive into this topic and explore what sets these two engine types apart.

Definisi

DOHC dan SOHC adalah dua jenis konfigurasi katup mesin yang umumnya digunakan pada mesin bensin. DOHC atau Double Overhead Camshaft berarti mesin memiliki dua camshaft (poros noken as) dan katup* dikendalikan oleh keduanya. Sedangkan SOHC atau Single Overhead Camshaft berarti mesin hanya memiliki satu camshaft dan katup dikendalikan melalui satu poros noken as tersebut.

Perbedaan DOHC dan SOHC

Perbedaan utama antara DOHC dan SOHC terletak pada jumlah poros noken as yang digunakan. Seperti yang telah dijelaskan di atas, DOHC menggunakan dua poros noken as yang mengontrol katup masuk dan katup buang, sedangkan SOHC hanya menggunakan satu poros noken as yang mengontrol kedua jenis katup tersebut.

Selain itu, DOHC juga dapat mengoptimalkan kinerja mesin dengan cara menyediakan lebih banyak ruang "bernafas" bagi mesin. Dengan dua poros noken as, DOHC dapat memperluas bukaan katup, meningkatkan jumlah udara yang masuk ke dalam ruang pembakaran mesin, sehingga menghasilkan output daya yang lebih besar.

Namun, meskipun DOHC memiliki keunggulan dalam hal kinerja, mesin jenis ini juga lebih kompleks dan sulit diproduksi. Oleh karena itu, mesin SOHC menjadi pilihan yang populer dalam industri otomotif karena harganya lebih terjangkau.

Dioptimalkan untuk Performa atau Efisiensi?

DOHC dan SOHC memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dalam hal performa, DOHC dapat memberikan kekuatan yang lebih besar dengan pengeluaran bahan bakar yang lebih merata. Namun, dalam hal efisiensi, SOHC jelas lebih efisien karena hanya menggunakan satu poros noken as, yang membuat mesin lebih ringan dan lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar.

Kesimpulan

Jadi, saat memilih jenis mesin mobil yang sesuai dengan kebutuhan Anda, pertimbangkan faktor-faktor di atas. Jika Anda mencari kinerja mesin yang optimal, DOHC mungkin menjadi pilihan terbaik. Namun, jika Anda menginginkan mesin yang lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar, SOHC mungkin lebih ideal. Jangan sampai salah pilih dan pastikan Anda memilih mesin yang sesuai dengan gaya berkendara Anda.

Sekian pembahasan mengenai perbedaan DOHC dan SOHC. Semoga artikel ini bermanfaat untuk melengkapi pengetahuan Anda tentang dunia otomotif. Terima kasih telah membaca!

Also Read

Bagikan:

Tags