Apa Perbedaan Nabi dan Rasul?

Rahayu Ananda

Ketika Anda membaca Al-Quran atau menonton ceramah agama, Anda pasti sering mendengar kata "nabi" dan "rasul". Namun, apa sebenarnya perbedaan antara keduanya?

Definisi Nabi dan Rasul

Menurut agama Islam, nabi adalah seseorang yang dipilih oleh Allah SWT untuk menyampaikan pesan dan menjaga umat manusia agar tetap taat pada ajaran-ajaran-Nya. Rasul juga memiliki tugas yang sama, namun dia telah diberikan wahyu atau kitab suci sebagai panduan dalam menjalankan tugasnya.

Tugas Nabi dan Rasul

Sebagai utusan Allah SWT, nabi dan rasul memiliki tanggung jawab yang besar. Tugas mereka adalah untuk menjaga umat manusia agar tetap melaksanakan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya. Namun, tugas rasul lebih berat karena mereka telah diberikan kitab suci sebagai panduan dalam menjalankan tugasnya.

Perbedaan lainnya

Selain tugas yang berbeda, ada beberapa perbedaan lain antara nabi dan rasul, seperti:

  • Jumlah nabi lebih banyak daripada rasul. Menurut Islam, terdapat 124 ribu nabi dan hanya 25 rasul yang diutus Allah SWT.
  • Rasul selalu diutus pada zaman yang lebih akhir dari nabi. Dalam agama Islam, urutan rasul dimulai dari Adam AS sampai Nabi Muhammad SAW.
  • Nabi memiliki mukjizat yang lebih sederhana, seperti kemampuan berbicara dengan binatang atau menyembuhkan orang sakit. Sementara rasul memiliki mukjizat yang lebih besar, seperti dapat menghidupkan orang yang telah meninggal.

Kesimpulan

Dalam agama Islam, perbedaan antara nabi dan rasul sangat jelas. Meskipun keduanya memiliki tugas yang sama, namun rasul memiliki tambahan yaitu diberikan wahyu sebagai panduan dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, rasul juga memiliki mukjizat yang lebih besar dibandingkan dengan nabi. Namun, baik nabi maupun rasul sama-sama diutus oleh Allah SWT untuk membawa pesan dan menjaga umat manusia agar tetap taat pada ajaran-ajaran-Nya.

Also Read

Bagikan:

Tags