Ketika kita berbicara tentang otot, kita biasanya memikirkan otot yang kita pakai untuk bergerak. Namun, ada dua jenis otot utama dalam tubuh kita: otot polos dan otot lurik. Keduanya berbeda dalam banyak hal, mulai dari struktur dan fungsi hingga cara kerja dan karakteristiknya. Mari kita lihat lebih dekat tentang apa itu otot polos dan otot lurik dan perbedaan antara keduanya.
Pengertian Otot Polos
Otot polos adalah jenis otot yang ditemukan di dalam dinding organ tubuh, seperti lambung, usus, dan pembuluh darah. Otot polos merupakan otot yang tidak terkendali, atau yang tidak kita kontrol secara langsung. Otot ini berfungsi dalam banyak hal, seperti membantu dalam proses penghancuran makanan di dalam usus, serta membantu dalam sirkulasi darah di dalam tubuh.
Otot polos memiliki struktur yang berbeda dengan otot lurik, seperti kurangnya garis-garis melintang, yang menyebabkan otot ini tampak halus. Ada juga perbedaan dalam cara otot polos berkontraksi. Otot polos berkontraksi lebih lambat daripada otot lurik, tetapi bisa mencapai kekuatan yang lebih besar.
Pengertian Otot Lurik
Otot lurik adalah otot yang kita kendalikan secara langsung. Jenis otot ini ditemukan di dalam kerangka tubuh kita dan berfungsi dalam berbagai macam gerakan tubuh, seperti berjalan, berlari, dan membawa beban. Otot lurik memiliki struktur yang didominasi oleh garis-garis melintang, yang memberikan penampilan seperti pola.
Berbeda dengan otot polos, otot lurik berkontraksi lebih cepat, tetapi kurang kuat daripada otot polos. Selain itu, otot lurik juga membutuhkan istirahat yang lebih banyak setelah berkontraksi.
Perbedaan Antara Otot Polos dan Otot Lurik
Terdapat beberapa perbedaan utama antara otot polos dan otot lurik. Berikut ini adalah ringkasan perbedaan tersebut:
Struktur
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, otot polos memiliki struktur yang lebih halus dan tidak memiliki garis-garis melintang seperti otot lurik.
Cara Kerja
Otot polos berkontraksi lebih lambat daripada otot lurik, tetapi bisa mencapai kekuatan yang lebih besar. Otot lurik, di sisi lain, berkontraksi lebih cepat, tetapi kurang kuat daripada otot polos.
Fungsi
Otot polos berfungsi dalam kontraksi involunter atau tidak sadar, seperti membantu dalam proses penghancuran makanan di dalam usus atau membantu dalam sirkulasi darah di dalam tubuh. Otot lurik, di sisi lain, berfungsi dalam gerakan sadar yang kita kendalikan secara langsung.
Umur Sel
Otot polos memiliki umur sel yang lebih panjang daripada otot lurik.
Kelelahan
Otot lurik cenderung lebih rentan terhadap kelelahan daripada otot polos.
Kesimpulan
Ketika membahas perbedaan antara otot polos dan otot lurik, banyak hal yang harus diperhatikan mulai dari struktur, cara kerja, fungsi, umur sel hingga kelelahan. Meskipun berbeda dalam banyak hal, keduanya memiliki peran penting dalam fungsi tubuh kita. Sebagai kesimpulan, otot polos berfungsi secara involunter atau tidak sadar, sedangkan otot lurik berfungsi dalam gerakan sadar yang kita kendalikan secara langsung.