Dalam dunia sastra, tokoh adalah pemeran atau karakter di dalam cerita atau narasi. Tokoh penting dalam bentuk sastra yang ada di sekitar kita, seperti novel, cerpen, maupun drama. Tokoh dalam sebuah cerita memiliki peran yang berbeda-beda, ada tokoh utama dan tokoh tambahan. Pada artikel ini, kita akan membahas apa perbedaan antara tokoh utama dan tokoh tambahan.
Tokoh Utama
Tokoh utama atau protagonis adalah tokoh yang perannya dianggap paling penting atau sentral dalam cerita. Kehidupannya, pemikirannya, perasaannya, dan perjuangannya adalah fokus utama dari cerita itu sendiri. Tokoh utama biasanya memiliki kompleksitas yang lebih dalam dibandingkan dengan tokoh lain. Mereka juga memiliki karakteristik yang unik, seperti kepribadian kuat, motivasi yang jelas, dan konflik internal yang kompleks.
Tokoh utama sering kali hadir dalam seluruh cerita yang panjang, novel misalnya. Contoh tokoh utama yang sering kita temukan adalah Harry Potter dalam seri Harry Potter, Lina dalam Laskar Pelangi, maupun Belle dalam Beauty and The Beast.
Tokoh Tambahan
Tokoh tambahan atau antagonis adalah tokoh yang berada di luar fokus dari cerita, meskipun tetap memberikan kontribusi yang penting dalam cerita. Mereka cenderung ditampilkan untuk mengembangkan cerita dan menimbulkan konflik pada tokoh utama.
Tokoh tambahan bisa bermacam-macam, seperti tokoh sahabat, pelawak, ataupun musuh. Salah satu contoh tokoh tambahan adalah Ron dalam seri Harry Potter, Tokoh ini memberikan dukungan dan bantuan pada Harry, meskipun tidak sefokus pada kepribadian atau kisah hidup Harry.
Perbedaan
Perbedaan utama antara tokoh utama dan tokoh tambahan adalah fokus cerita. Cerita fokus pada tokoh utama, sementara tokoh tambahan lebih berfungsi sebagai pendukung cerita. Tokoh utama juga biasanya lebih banyak menghadirkan konflik internal dan pengembangan karakter. Mereka juga cenderung mengalami perubahan atau transformasi dalam cerita, sedangkan tokoh tambahan tidak selalu demikian.
Dalam beberapa cerita, tokoh tambahan dapat menjadi sangat signifikan, bahkan hingga setara atau bahkan melebihi tokoh utama dalam hal seberapa pentingnya peran mereka dalam cerita. Meskipun mungkin tidak terlalu kompleks dalam karakteristik mereka, tokoh tambahan dapat memunculkan konflik dan aksi di dalam cerita.
Kesimpulan
Terdapat perbedaan yang jelas antara tokoh utama dan tokoh tambahan dalam cerita. Tokoh utama fokus pada pengembangan karakter dan konflik internal, sedangkan tokoh tambahan adalah pendukung cerita yang penting dalam membawa aksi dan konflik kedalam cerita. Penting untuk memahami kedua jenis tokoh ini dan peran masing-masingnya agar dapat memahami cerita secara keseluruhan.