Diabetes melitus adalah salah satu penyakit yang umum terjadi di Indonesia. Terdapat dua jenis diabetes, yaitu diabetes kering dan diabetes basah. Diabetes kering dikenal juga dengan diabetes tipe 1, tidak seperti diabetes basah (tipe 2), karena tidak melibatkan resistensi insulin. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan utama antara diabetes kering dan diabetes basah.
Diabetes Kering (Tipe 1)
Diabetes kering, atau diabetes tipe 1, adalah jenis diabetes yang jarang terjadi di Indonesia. Terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang dan merusak sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Insulin sangat penting karena membantu tubuh menggunakan gula darah untuk energi. Tanpa insulin, tingkat gula darah dapat meningkat sangat tinggi dan bekerja sangat berbahaya bagi kesehatan.
Diabetes Basah (Tipe 2)
Diabetes basah, atau diabetes tipe 2, jauh lebih umum di Indonesia. Hal ini terjadi ketika tubuh tidak memberikan cukup insulin, atau tidak secara efektif memanfaatkan insulin yang telah diproduksi. Diabetes basah terkait erat dengan faktor gaya hidup seperti pola makan yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas bergerak.
Perbedaan Utama Antara Diabetes Kering dan Basah
Perbedaan utama antara diabetes kering dan basah adalah etiologi atau penyebabnya. Diabetes kering terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Sementara itu, diabetes basah terjadi ketika tubuh tidak cukup memproduksi insulin atau tidak dapat efektif menggunakan insulin yang diproduksi.
Meskipun diabetes kering (tipe 1) dan diabetes basah (tipe 2) dapat menyebabkan gejala yang sama seperti poliuria (sering buang air kecil), polifagia (lapar yang berlebihan), dan polidipsi (haus yang berlebihan), ada sedikit perbedaan gejala lain yang dapat ditemukan pada seseorang yang didiagnosis mengalami diabetes kering atau basah.
Secara keseluruhan, diabetes kering (tipe 1) lebih jarang terjadi dan terkait dengan masalah autoimun, sementara diabetes basah (tipe 2) lebih umum terjadi dan terkait erat dengan gaya hidup yang tidak sehat.
Mencegah Diabetes
Untuk mencegah diabetes, pastikan untuk menjaga pola makan sehat dan aktif secara fisik. Menghidari makanan cepat saji yang tinggi gula dan lemak dianggap sebagai cara mudah untuk memulai mengurangi risiko terkena diabetes. Selain itu, olahraga secara teratur bisa menurunkan risiko terkena diabetes dengan cara yang signifikan.
Kesimpulan
Diabetes adalah penyakit serius yang memerlukan perhatian dan pengobatan yang tepat. Meskipun diabetes kering dan basah dapat memicu gejala yang sama, penyebab dan penanganannya berbeda. Dalam pencegahan diabetes, perlu diperhatikan pola makan dan olahraga yang tepat sehingga risiko terkena diabetes dapat diminimalkan. Jangan biarkan diabetes merusak kesehatanmu!