Pendahuluan
Saat menghadapi masalah keuangan, orang seringkali membutuhkan bantuan dana untuk mengatasi kebutuhan sehari-hari. Namun, metode peminjaman dana pun beragam. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, seperti meminjam uang dari saudara atau teman, mencari pinjaman dari bank atau koperasi, serta memanfaatkan SPP dan SPM. Namun, masih banyak yang bingung akan beda SPP dan SPM. Apa itu SPP dan SPM? Apa perbedaan keduanya? Artikel ini akan membahas detail beda SPP dan SPM.
Apa itu SPP?
SPP adalah singkatan dari Surat Perintah Pembayaran. Secara umum, SPP adalah instruksi pembayaran sebagai bukti pengeluaran uang yang dilakukan oleh instansi pemerintah atau perusahaan. Tujuan dari SPP adalah untuk memfasilitasi proses pembayaran uang dalam lingkup perusahaan atau instansi pemerintah, dalam skala besar.
Dalam prakteknya, SPP bisa digunakan sebagai jaminan ketika ingin mengajukan pinjaman. Namun, syarat yang dibutuhkan untuk bisa memperoleh SPP jauh lebih ketat daripada mencari dana pinjaman dari koperasi atau bank.
Apa itu SPM?
Berbeda dengan SPP, SPM adalah Surat Perintah Membayar. SPM adalah instruksi yang dikeluarkan oleh instansi pemerintah atau perusahaan agar adanya pembayaran atas suatu transaksi bisnis atau kegiatan tertentu.
Secara umum, SPM dikeluarkan untuk mengatur pengeluaran perusahaan atau instansi pemerintah, dalam skala kecil. Proses penerbitannya lebih mudah dan tidak begitu ketat dengan SPP.
Perbedaaan SPP dan SPM
Beda SPP dan SPM sangat jelas dan utama pada persyaratan dan skala penggunaannya. SPP digunakan dalam lingkup perusahaan atau instansi pemerintah, dalam skala besar, dan dibutuhkan persyaratan ketat untuk bisa memperoleh SPP. Sementara, SPM digunakan dalam lingkup perusahaan atau instansi pemerintah, dalam skala kecil, dan proses penerbitannya lebih mudah.
Kesimpulan
Dalam pengaturan keuangan, baik perusahaan atau instansi pemerintah, SPP dan SPM memiliki peran masing-masing. SPP digunakan dalam skala yang lebih besar dan persyaratan yang lebih ketat, sedangkan SPM digunakan dalam skala kecil dan proses penerbitannya lebih mudah. Ketika hendak mengajukan pinjaman dana, pastikan memperhatikan jenis surat yang dibutuhkan untuk menjamin prosesnya berjalan dengan lancar.
Dengan demikian, kita sudah mengetahui beda SPP dan SPM. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda.
