Vaseline adalah salah satu merek kosmetik global yang dikenal di seluruh dunia. Produk Vaseline terdiri dari berbagai macam krim dan losion yang dirancang untuk merawat kulit tubuh. Dalam kegiatan merawat kulit, Vaseline memiliki dua produk yang cukup populer yaitu Vaseline Repairing Jelly dan Petroleum Jelly. Meskipun keduanya terkesan sama, namun keduanya memiliki perbedaan signifikan. Pada artikel ini, kita akan membahas perbedaan dan kegunaan masing-masing produk.
Apa itu Vaseline Repairing Jelly?
Vaseline Repairing Jelly adalah produk yang dirancang untuk merawat kulit yang rusak. Produk ini mengandung bahan-bahan yang dikenal dapat membantu memperbaiki kerusakan pada kulit tubuh. Beberapa bahan yang terkandung dalam Vaseline Repairing Jelly antara lain Propanediol, Petrolatum dan Glycerin.
Propanediol adalah bahan yang berfungsi untuk melembapkan kulit, sehingga kulit tidak kering dan mengelupas. Petrolatum adalah bahan yang membantu menyegel kelembapan pada kulit dan memperbaiki kulit yang rusak. Sedangkan Glycerin adalah bahan yang berfungsi sebagai humektan, yaitu bahan yang menarik molekul-molekul air ke permukaan kulit sehingga kulit tetap lembap.
Kegunaan Vaseline Repairing Jelly adalah untuk memperbaiki kulit yang rusak dan kering. Produk Vaseline Repairing Jelly dapat membantu mengatasi kulit yang pecah-pecah di bibir, tangan, kaki, dan bagian tubuh lainnya yang memerlukan perawatan khusus.
Apa itu Petroleum Jelly?
Petroleum Jelly atau biase disebut juga Vaseline Jelly adalah bahan mineral yang digunakan sebagai pelindung dan pelembap kulit. Petroleum Jelly adalah bahan dasar yang terdapat di produk-produk Vaseline, termasuk Vaseline Repairing Jelly. Petroleum Jelly adalah produk yang terbuat dari campuran hidrokarbon dari minyak bumi. Bahan ini dianggap aman dan terbukti membantu melembapkan kulit.
Petroleum Jelly dapat membantu melembapkan kulit yang kering dan pecah-pecah. Produk ini juga dapat membantu melindungi kulit dari iritasi yang disebabkan oleh pengaruh lingkungan seperti angin dan sinar matahari. Beberapa pengguna juga menggunakan petroleum jelly sebagai balm bibir atau sebagai pengganti lipstik.
Apa Perbedaan Antara Vaseline Repairing Jelly dan Petroleum Jelly?
Perbedaan utama antara Vaseline Repairing Jelly dan Petroleum Jelly terletak pada kandungan bahan aktifnya. Vaseline Repairing Jelly mengandung Propanediol, Petrolatum, dan Glycerin sedangkan Petroleum Jelly hanya mengandung campuran hidrokarbon dari minyak bumi.
Perbedaan lainnya adalah pada kegunaannya. Vaseline Repairing Jelly dirancang untuk merawat kulit yang rusak dan kering sedangkan Petroleum Jelly digunakan sebagai pelindung dan pelembap kulit.
Namun, meskipun keduanya memiliki perbedaan pada kandungan dan kegunaannya, keduanya tetap memiliki manfaat yang sama yaitu membantu melembapkan kulit.
Kesimpulan
Kesimpulannya, Vaseline Repairing Jelly dan Petroleum Jelly sama-sama memiliki manfaat dalam membantu melembapkan kulit. Namun, keduanya memiliki perbedaan pada bahan dan kegunaannya. Jika kulit mengalami kerusakan dan kering, Vaseline Repairing Jelly dapat membantu memperbaiki kerusakan kulit serta memberi kelembapan tambahan pada kulit. Sedangkan jika hanya membutuhkan pelembap dan pelindung kulit, Petroleum Jelly dapat menjadi pilihan.
Dalam menjaga kelembapan kulit, penggunaan bahan krim atau losion khusus yang dipilih sesuai dengan kebutuhan kulit dapat membantu menjaga kulit tetap sehat dan terawat. Oleh karena itu, pilihlah produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda.