Jalur soket CDI adalah salah satu komponen penting pada Supra 125 yang tidak boleh diabaikan. Fungsi dari jalur soket CDI sendiri adalah sebagai penyalur arus listrik dari CDI ke mesin. Dalam bahasa kerennya, jalur soket CDI dapat diibaratkan sebagai jalur penghubung arus listrik antara CDI dengan mesin Supra 125.
Namun, seperti halnya komponen lain pada mesin, jalur soket CDI juga dapat mengalami kerusakan. Dan ketika terjadi kerusakan pada jalur soket CDI, maka akan berdampak pada kinerja mesin Supra 125. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang jalur soket CDI Supra 125, meliputi fungsi, penyebab kerusakan, dan cara memperbaikinya.
Fungsi Jalur Soket CDI pada Supra 125
Sebelum membahas lebih lanjut tentang fungsi jalur soket CDI, kita perlu memahami terlebih dahulu tentang apa itu CDI. CDI atau Capacitor Discharge Ignition adalah sistem pengapian pada mesin yang menggunakan kapasitor untuk menghasilkan energi yang dibutuhkan oleh busi untuk membakar campuran bahan bakar dan udara di dalam ruang bakar mesin.
Jalur soket CDI pada Supra 125 berfungsi sebagai penghubung antara CDI dengan mesin. Saat CDI menerima sinyal dari sensor yang terletak pada mesin, maka CDI akan menghasilkan arus listrik yang kemudian disalurkan ke jalur soket CDI. Jalur soket CDI akan menyalurkan arus listrik tersebut ke koil pengapian yang kemudian diubah menjadi energi listrik yang dibutuhkan oleh busi.
Dalam proses pengapian yang terjadi di dalam mesin Supra 125, jalur soket CDI berperan penting dalam menghasilkan percikan api dari busi. Jika jalur soket CDI mengalami kerusakan, maka arus listrik dari CDI tidak akan bisa sampai ke koil pengapian, sehingga busi tidak akan menerima energi yang cukup untuk menghasilkan percikan api.
Penyebab Kerusakan Jalur Soket CDI pada Supra 125
Meskipun jalur soket CDI pada Supra 125 terbuat dari bahan yang cukup kuat dan tahan lama, namun dalam beberapa kasus, jalur soket CDI dapat mengalami kerusakan. Beberapa penyebab kerusakan jalur soket CDI pada Supra 125 antara lain:
1. Korosi
Salah satu penyebab utama kerusakan jalur soket CDI pada Supra 125 adalah korosi. Korosi terjadi ketika logam pada jalur soket CDI terpapar oleh zat-zat yang bisa merusak lapisan pelindung logam tersebut. Seperti halnya mesin kendaraan lain pada umumnya, Supra 125 juga rentan terhadap kotoran, debu, dan air yang bisa membuat proses korosi pada jalur soket CDI.
2. Terbakar
Selain korosi, jalur soket CDI pada Supra 125 juga berisiko terbakar. Ini terjadi ketika arus listrik yang melintasi jalur soket CDI terlalu tinggi, sehingga menyebabkan kelebihan panas pada bagian soket. Jika terus dibiarkan, kondisi ini bisa menyebabkan soket terbakar dan rusak total.
3. Konsleting
Konsleting merupakan kondisi di mana dua jalur listrik saling bersentuhan sehingga menghasilkan percikan listrik dan menyebabkan arus listrik yang tidak stabil. Kondisi konsleting pada jalur soket CDI bisa terjadi jika terjadi kerusakan pada kabel penghubungnya atau pada bagian soket yang tidak terpasang dengan baik.
Cara Memperbaiki Kerusakan Jalur Soket CDI pada Supra 125
Ketika jalur soket CDI pada Supra 125 mengalami kerusakan, maka perlu segera diatasi agar mesin kembali berjalan normal. Beberapa cara untuk memperbaiki jalur soket CDI pada Supra 125 antara lain:
1. Membersihkan Jalur Soket CDI
Jika kerusakan pada jalur soket CDI disebabkan oleh kotoran atau korosi, maka cara terbaik untuk memperbaikinya adalah dengan membersihkan jalur soket CDI. Gunakan brush kawat untuk membersihkan bagian soket dan kabel penghubungnya dari kotoran dan karat. Setelah itu, lap dengan kain bersih dan keringkan dengan hair dryer.
2. Mengganti Bagian Soket yang Rusak
Jika kerusakan pada jalur soket CDI disebabkan oleh bagian soket yang sudah rusak atau terbakar, maka perlu segera menggantinya dengan yang baru. Beli bagian soket yang sama dengan yang lama, kemudian lepas bagian soket yang rusak dan pasang soket yang baru. Pastikan untuk memperhatikan urutan instalasi kabel penghubung supaya terpasang dengan baik.
3. Mengatasi Konsleting pada Kabel Penghubung
Jika kerusakan pada jalur soket CDI disebabkan oleh konsleting pada kabel penghubung, maka cara paling efektif untuk memperbaikinya adalah dengan mengganti kabel penghubung yang rusak. Beli kabel penghubung yang sama dengan yang lama, kemudian lepas kabel penghubung yang rusak dan pasang kabel penghubung yang baru. Pastikan bahwa kabel penghubung terpasang dengan baik dan tidak ada celah yang bisa menyebabkan konsleting.
Kesimpulan
Jalur soket CDI pada Supra 125 merupakan salah satu komponen penting pada mesin yang tidak boleh diabaikan. Fungsi dari jalur soket CDI sendiri adalah sebagai penghubung antara CDI dengan mesin yang bertugas sebagai penyalur arus listrik. Ketika terjadi kerusakan pada jalur soket CDI, maka akan berdampak pada kinerja mesin Supra 125.
Penyebab kerusakan jalur soket CDI pada Supra 125 antara lain korosi, terbakar, dan konsleting. Untuk memperbaiki kerusakan pada jalur soket CDI, kita dapat melakukan pembersihan, penggantian bagian soket yang rusak, atau mengatasi konsleting pada kabel penghubung. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kondisi jalur soket CDI secara berkala untuk mencegah terjadinya kerusakan yang lebih serius di kemudian hari.