Musik adalah seni yang menyenangkan. Keharmonisan nada-nada yang dikeluarkan dari instrumen musik yang dimainkan akan menciptakan komposisi musik yang menyenangkan didengar. Di balik harmoni tersebut, terdapat beberapa unsur dasar yang harus dipahami oleh setiap pembuat musik, yakni tinggi dan rendah nada dalam interval.
Apa itu tinggi dan rendah nada dalam interval?
Tinggi dan rendah nada dalam interval merujuk pada perbandingan antara dua nada yang berbeda. Interval adalah jarak antara dua nada pada skala musik. Misalnya, interval antara nada A dan B adalah dua nada pada skala musik. Nada A bisa jadi lebih rendah atau lebih tinggi dari nada B.
Tinggi dan rendah pada dasarnya merujuk pada posisi pada skala musik. Nada tinggi adalah nada yang memiliki frekuensi lebih tinggi atau posisi pada skala musik lebih tinggi. Sebaliknya, nada rendah adalah nada yang memiliki frekuensi lebih rendah atau posisi pada skala musik lebih rendah.
Interval dan perbandingannya
Interval memiliki perbandingan yang telah ditetapkan dan diakui secara internasional. Ada 12 interval yang berbeda untuk setiap oktaf, dari interval unison (dua nada yang sama) hingga interval oktaf (delapan nada). Sepuluh interval pertama dihitung dari satu hingga delapan, sementara dua interval terakhir dihitung sebagai oktaf pertama (interval satu) dan oktaf kedua (interval dua).
Yang menarik adalah perbandingan interval dalam nada musik ini adalah sama dalam semua nada musik, baik itu di seni musik klasik atau musik populer. Dalam musik Barat, interval antara dua nada berbeda terdiri dari dua komponen: tinggi atau rendah nada dan kualitas interval, yang mengacu pada sifat yang sangat akurat dari nada dan jarak di antara dua nada.
Konsep dasar untuk membedakan tinggi dan rendah nada dalam interval
Untuk membedakan tinggi dan rendah nada dalam interval, ada beberapa konsep dasar yang harus dipahami:
1. Skala musik
Skala musik adalah kumpulan nada yang diatur dalam urutan tertentu, yang digunakan dalam komposisi musik di seluruh dunia. Skala musik yang paling populer adalah skala mayor dan skala minor. Skala musik dapat membantu kita untuk membedakan tinggi dan rendah nada dalam interval.
2. Intervals
Sebagaimana telah disebutkan, interval adalah jarak antara dua nada pada skala musik. Interval dapat dihitung dalam antara oktaf, hal tersebut digunakan sebagai acuan untuk menentukan ketinggian atau kedalaman nada.
3. Transposisi
Transposisi adalah teknik untuk mengubah ketinggian nada tanpa mengubah melodi dan interval. Ini adalah teknik penting dalam komposisi musik untuk mengubah kunci musik atau nada dasar.
4. Penerapan dalam komposisi musik
Membedakan tinggi dan rendah nada dalam interval adalah hal penting dalam membangun harmoni dalam sebuah komposisi musik. Melodi biasanya dibangun dengan menggunakan interval yang berbeda-beda untuk membangun keunikan dan gerak dalam musik.
Kesimpulan
Membedakan tinggi dan rendah nada dalam interval adalah hal yang sangat penting dalam dunia musik. Konsep dasar seperti skala musik, interval, transposisi dan penerapannya dalam komposisi musik dapat membantu dalam membedakan tinggi dan rendahnya nada dalam sebuah komposisi musik. Belajar mengenai konsep ini akan membantu penggemar musik memahami musik dengan lebih baik dan memahami pengaruh nada dan interval dalam melodi serta harmoni.
