Perbedaan Antara Galvanis dan Galvalum

Kartika Lestari

Ketika kita mempertimbangkan jenis baja, kita sering mendengar tentang galvanis dan galvalum. Kedua material ini sering digunakan dalam berbagai proyek konstruksi dan dapat memberikan perlindungan tahan lama terhadap korosi dan kerusakan. Namun, apa sebenarnya perbedaan antara keduanya? Mari kita bahas lebih lanjut.

Apa itu Galvanis?

Galvanis adalah material yang dilapisi dengan lapisan seng. Ini memberikan perlindungan dari korosi dan biasanya digunakan untuk aplikasi yang membutuhkan ketahanan yang tinggi. Galvanis biasanya digunakan dalam proyek konstruksi, seperti atap, dinding, dan penangkal petir.

Apa itu Galvalum?

Galvalum adalah jenis baja yang dilapisi dengan paduan baja-besi seng-alumunium. Inilah yang membedakannya dari galvanis, yang hanya dilapisi dengan seng. Lapisan galvalum memberikan perlindungan tahan lama terhadap korosi dan juga memberikan ketahanan yang luar biasa terhadap kerusakan akibat cuaca dan waktu.

Perbedaan antara Galvanis dan Galvalum

Perbedaan utama antara galvanis dan galvalum adalah jenis pelapisan yang digunakan. Galvanis hanya dilapisi dengan seng, sedangkan galvalum dilapisi dengan paduan baja-besi seng-alumunium. Karena perbedaan inilah, galvalum lebih tahan terhadap kerusakan akibat cuaca dan waktu daripada galvanis. Selain itu, galvalum juga lebih tahan terhadap korosi daripada banyak jenis baja lainnya.

Keunggulan Galvanis dan Galvalum

Galvanis dan galvalum keduanya menawarkan perlindungan tahan lama terhadap korosi dan kerusakan akibat cuaca dan waktu. Namun, galvalum memiliki beberapa keunggulan tambahan. Karena lapisan paduan baja-besi seng-alumunium yang digunakan dalam galvalum, baja ini lebih ringan dan tahan karat lebih baik daripada banyak jenis baja lainnya. Selain itu, galvalum juga memungkinkan pembuatan atap dan dinding yang lebih panjang, dengan sedikit atau tanpa joint, karena kekuatan material yang tinggi.

Kesimpulan

Galvanis dan galvalum keduanya merupakan material yang digunakan untuk memberikan perlindungan terhadap korosi dan kerusakan akibat cuaca dan waktu. Meskipun keduanya memiliki beberapa kesamaan, ada perbedaan signifikan antara keduanya. Galvalum biasanya dinilai lebih tinggi karena lapisan paduan baja-besi seng-alumunium yang digunakan, yang membuatnya lebih ringan dan tahan karat lebih baik. Tidak peduli pilihan Anda, baik galvanis maupun galvalum, keduanya merupakan pilihan yang baik dan dapat diandalkan untuk aplikasi yang membutuhkan perlindungan tahan lama terhadap korosi dan kerusakan.

Also Read

Bagikan:

Tags