Enervon C adalah salah satu jenis suplemen vitamin yang diperkaya dengan vitamin B kompleks dan vitamin C. Suplemen vitamin ini digunakan untuk membantu menjaga kebugaran tubuh serta membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Namun, kini ada dua jenis Enervon C yang berbeda, yaitu Enervon C Active, dan Enervon C biasa. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan di antara keduanya.
Kandungan Nutrisi
Enervon C Active dan Enervon C biasa keduanya mengandung vitamin B kompleks dan vitamin C. Namun, kandungan nutrisi pada Enervon C Active sedikit berbeda dengan Enervon C biasa. Enervon C Active memiliki tambahan kandungan kalsium, magnesium, dan L-arginine. Kalsium dan magnesium berguna untuk memperkuat tulang, sedangkan L-arginine adalah asam amino yang membantu meningkatkan sirkulasi darah.
Manfaat
Manfaat dari kedua suplemen vitamin Enervon C tidak jauh berbeda, yaitu membantu menjaga kebugaran tubuh dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Namun, manfaat dari Enervon C Active cenderung lebih luas. Selain manfaat yang telah disebutkan sebelumnya, Enervon C Active juga membantu meningkatkan energi dan memperbaiki kelelahan pada tubuh.
Dosis dan Cara Mengonsumsi
Dalam hal dosis, Enervon C Active dan Enervon C biasa keduanya sama. Dosis yang disarankan adalah satu kapsul setiap hari. Namun, cara mengonsumsinya sedikit berbeda. Enervon C Active dikonsumsi dengan air hangat, sedangkan Enervon C biasa dapat dikonsumsi dengan cara ditelan langsung.
Efek Samping
Penggunaan Enervon C Active dan Enervon C biasa secara umum tidak memiliki efek samping yang serius. Namun, pada beberapa kasus, pengguna mungkin mengalami sedikit sakit perut atau diare. Jika efek samping terjadi, segera hentikan penggunaan suplemen dan konsultasikan dengan dokter.
Kesimpulan
Meskipun Enervon C Active dan Enervon C biasa keduanya mengandung vitamin B kompleks dan vitamin C, kandungan nutrisi pada Enervon C Active cenderung lebih lengkap. Selain itu, manfaat dari Enervon C Active lebih luas daripada Enervon C biasa. Cara mengonsumsinya juga sedikit berbeda. Namun, dalam hal dosis, keduanya sama. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen vitamin apa pun dan jangan melebihi dosis yang disarankan.