Apakah kamu sering merasa bingung ketika merawat rambut? Ada banyak produk perawatan rambut yang tersedia di pasaran, sehingga seringkali kita kebingungan dalam memilih. Dua produk perawatan rambut yang sering kali menyebabkan bingung antara satu dan lainnya adalah toning dan semir. Apakah keduanya sama? Atau ada perbedaan di antara keduanya?
Toning
Toning adalah proses untuk memberi warna pada rambut tanpa mengubah warna dasar. Teknik ini biasanya digunakan untuk menghilangkan rambut kuning atau jerami pada rambut pirang. Toning dilakukan dengan mengaplikasikan produk ke rambut yang paling sering berupa cat rambut inai. Produk ini tidak mengandung ammonia dan tidak begitu mengeringkan rambut. Sebagai hasilnya, rambut terlihat lebih hidup dan indah.
Untuk hasil yang terbaik, toning sebaiknya dilakukan oleh ahli keramas berpengalaman di salon kecantikan. Hal ini karena efek dari toning rambut yang diberikan bergantung pada warna dasar rambut dan formula yang digunakan. Sehingga, jika terjadi kesalahan dalam memilih warna atau penggunaan, bisa saja hasilnya tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.
Semir
Berbeda dengan toning, semir dapat mengubah warna dasar rambut. Semir biasanya digunakan untuk mengubah warna rambut menjadi lebih terang atau lebih gelap. Semir biasanya mengandung amonia dan hidrogen peroksida yang bisa merusak rambut, sehingga sebaiknya dilakukan oleh ahli keramas yang berpengalaman.
Semir terbagi menjadi dua jenis, yaitu semi permanen dan permanen. Semi permanen bisa bertahan hingga 6 minggu, sedangkan permanen bisa bertahan selama 4-6 bulan atau lebih lama tergantung pada seberapa cepat rambut tumbuh.
Apa yang Harus Dipilih?
Pemilihan antara toning dan semir tergantung pada kebutuhan rambut dan apa yang ingin dicapai. Untuk rambut yang sudah rusak atau dengan warna dasar yang gelap, toning bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika ingin mengubah warna rambut secara permanen atau untuk rambut yang sudah terlalu terang, semir bisa menjadi pilihan yang lebih baik.
Tips Merawat Rambut Setelah Toning atau Semir
Setelah melakukan toning atau semir, rambut membutuhkan perawatan khusus untuk menjaga kealamiannya. Berikut adalah beberapa tips untuk merawat rambut setelah toning atau semir:
- Gunakan shampo dan kondisioner yang dirancang khusus untuk rambut yang diwarnai
- Kurangi penggunaan alat pemanas rambut seperti hair dryer, catokan, dan sejenisnya
- Gunakan produk perawatan rambut yang berbasis protein untuk memperkuat rambut
- Jangan mencuci rambut terlalu sering, karena bisa mempercepat hilangnya warna
- Gunakan tabir surya untuk melindungi rambut dari sinar matahari
Kesimpulan
Kesimpulannya, toning dan semir adalah dua teknik perawatan rambut yang berbeda, dan memiliki kegunaan yang berbeda pula. Toning digunakan untuk memberikan efek warna pada rambut tanpa mengubah warna dasar, sedangkan semir bisa mengubah warna dasar rambut. Jadi, pemilihan antara keduanya tergantung pada kebutuhan rambut dan apa yang ingin dicapai. Setelah melakukan toning atau semir, jangan lupa merawat rambut dengan baik untuk menjaga kealamiannya.