Koperasi merupakan salah satu bentuk badan usaha yang berbeda dengan badan usaha lainnya seperti perusahaan swasta maupun perusahaan milik negara. Seperti halnya badan usaha lainnya, koperasi juga memiliki misi dan tujuan tertentu. Namun, terdapat beberapa keunggulan yang dimiliki oleh koperasi dibandingkan dengan badan usaha lainnya.
Keunggulan Pertama: Berbasis Keanggotaan
Koperasi adalah badan usaha yang berbasis pada keanggotaan. Artinya, pengambilan keputusan dalam koperasi didasarkan pada kesepakatan antara seluruh anggota, bukan hanya seorang pemilik atau pemegang saham. Dalam koperasi, setiap anggota memiliki hak suara yang sama, sehingga masing-masing anggota memiliki peranan penting dalam pengambilan keputusan.
Hal ini berbeda dengan badan usaha lainnya, dimana pengambilan keputusan didasarkan pada pemilik atau pemegang saham mayoritas. Karena berbasis keanggotaan, koperasi memiliki kebijakan yang lebih terbuka dan transparan.
Keunggulan Kedua: Mengutamakan Kesejahteraan Anggota
Misi dari koperasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan anggota, bukan mencari keuntungan semata. Karena itulah, koperasi memiliki prinsip-prinsip solidaritas dan membantu anggotanya dalam meningkatkan kualitas hidup.
Keuntungan yang diperoleh oleh koperasi dibagikan kepada anggoatanya dalam bentuk sisa hasil usaha atau dividen. Dengan begitu, anggota koperasi merasa memiliki bagian dari keuntungan yang didapat dari usaha bersama mereka.
Keunggulan Ketiga: Lebih Mudah Memperoleh Modal
Koperasi memperoleh modal dari anggotanya, bukan dari pihak ketiga seperti lembaga keuangan atau investor. Selain itu, koperasi juga dapat memperoleh modal melalui pinjaman dari pihak ketiga dengan jaminan modal yang dimiliki.
Dalam hal ini, koperasi memiliki keuntungan, karena tidak perlu membayar bunga yang tinggi seperti yang dibayarkan oleh perusahaan swasta atau perusahaan milik negara yang memperoleh modal dari lembaga keuangan.
Keunggulan Keempat: Lebih Berfokus pada Keberlanjutan
Koperasi bukan hanya berfokus pada keuntungan di masa sekarang, tetapi juga pada keberlanjutan usaha di masa depan. Keberlanjutan menjadi prioritas koperasi yang ditunjukkan dengan tidak hanya mencari laba dan meningkatkan kualitas hidup anggota saja, tetapi juga memperhatikan dampak lingkungan dan sosial yang ditimbulkan oleh usaha mereka.
Koperasi juga lebih berfokus pada pengembangan sektor ekonomi yang berkelanjutan. Hal ini terlihat dari berdirinya koperasi-koperasi yang mengembangkan sektor perkebunan, peternakan, dan pangan yang berkelanjutan.
Keunggulan Kelima: Lebih Mudah Menciptakan Lapangan Kerja
Koperasi juga memiliki peran penting dalam menciptakan lapangan kerja. Koperasi mampu menciptakan lapangan kerja yang lebih banyak karena memiliki lebih banyak kegiatan usaha saat dibandingkan dengan badan usaha lainnya. Selain itu, koperasi juga dapat memberdayakan anggotanya untuk berpartisipasi dalam kegiatan usaha dengan kapasitas yang dimilikinya.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, koperasi memiliki keunggulan dalam berbagai aspek dibandingkan dengan badan usaha lainnya. Berbasis keanggotaan, mengutamakan kesejahteraan anggota, lebih mudah memperoleh modal, lebih berfokus pada keberlanjutan, dan lebih mudah menciptakan lapangan kerja menjadi ciri khas yang menguntungkan bagi koperasi. Oleh karena itu, koperasi dapat menjadi alternative bagi masyarakat yang ingin terlibat dalam kegiatan usaha yang lebih inklusif dan membantu meningkatkan kesejahteraan anggota.
