Pendahuluan
Topologi jaringan adalah cara mengatur susunan fisik dan logis dari komponen dalam jaringan. Ada banyak jenis topologi jaringan yang tersedia, salah satunya adalah topologi tree.
Topologi tree atau yang juga dikenal sebagai topologi hierarki, adalah topologi jaringan yang mirip seperti sebuah pohon. Dimana, sebuah node pusat (root) terhubung dengan beberapa node cabang (branches), yang kemudian dapat terhubung dengan beberapa node lainnya (leaves).
Topologi tree cukup populer di kalangan bisnis atau perusahaan besar. Alasan utamanya adalah kemampuannya untuk memfasilitasi installasi jaringan yang besar dan kompleks dengan skala yang sangat besar.
Pada artikel ini, kita akan membahas lebih detail tentang kelebihan dan kekurangan dari topologi tree.
Kelebihan Topologi Tree
1. Skalabilitas yang tinggi
Salah satu kelebihan utama dari topologi tree adalah dapat diatur dengan baik untuk perusahaan scale-up. Hal ini sangat membantu perusahaan dalam meningkatkan skala jaringan mereka secara efektif dan efisien.
Dalam topologi tree, node pusat (root) terhubung dengan beberapa node cabang (branches), yang kemudian terhubung dengan beberapa node lainnya (leaves). Dengan konfigurasi yang tepat, jaringan akan dapat mengatur dengan baik, dan dapat membangun infrastruktur jaringan yang lebih kompleks.
2. Manajemen jaringan yang efisien
Topologi tree adalah tipe topologi yang memungkinkan manajemen jaringan yang efisien dan mudah. Sebagai contoh, jika perusahaan ingin menambahkan atau menghapus node, itu bisa dilakukan dengan mudah dalam topologi tree.
Ini dikarenakan node dalam topologi tree memiliki peran dan fungsi masing-masing, dan cukup mudah untuk mengatur konfigurasi jaringan.
3. Keamanan yang lebih baik
Dalam topologi tree, node yang berada di tingkatan rendah memiliki tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan node yang berada di tingkatan tinggi. Hal ini dikarenakan akses ke jaringan hanya terbatas pada node yang terhubung langsung dengan node pusat (root).
Ini membuat topologi tree sangat cocok digunakan dalam bisnis atau perusahaan yang membutuhkan tingkat keamanan yang lebih tinggi dalam jaringan mereka.
Kekurangan Topologi Tree
1. Biaya yang lebih tinggi
Konfigurasi jaringan topologi tree membutuhkan biaya yang lebih tinggi dibandingkan dengan topologi jaringan yang sederhana. Hal ini disebabkan karena masing-masing node harus dipasang secara terpisah dan konfigurasi harus dilakukan secara manual.
Selain itu, topologi tree juga membutuhkan perangkat keras yang lebih canggih dan berkualitas tinggi, yang mana biayanya juga lebih tinggi dibandingkan dengan perangkat keras yang digunakan dalam konfigurasi topologi jaringan yang sederhana.
2. Single point of failure
Topologi tree memiliki risiko single point of failure yang tinggi. Hal ini terjadi ketika node pusat (root) mengalami gangguan atau mati, maka seluruh jaringan akan terganggu atau bahkan berhenti bekerja secara keseluruhan.
Ini membuat topologi tree kurang cocok digunakan dalam perusahaan yang membutuhkan pengoperasian jaringan yang sangat kritis.
3. Pengaturan jaringan yang rumit
Konfigurasi jaringan topologi tree memerlukan pengetahuan dan keterampilan tinggi dari perangkat keras dan jaringan. Hal ini dikarenakan topologi tree memiliki tingkat kompleksitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan topologi jaringan yang sederhana.
Ini membuat topologi tree kurang cocok digunakan dalam bisnis atau perusahaan yang tidak memiliki sumber daya teknis yang memadai.
Kesimpulan
Topologi tree adalah jenis topologi jaringan yang cocok untuk perusahaan dengan skala besar dan kompleksitas jaringan yang tinggi. Topologi tree memiliki kelebihan, seperti skalabilitas yang tinggi, manajemen jaringan yang efisien, dan keamanan yang lebih baik.
Namun, topologi tree juga memiliki kekurangan, seperti biaya yang lebih tinggi, risiko single point of failure yang tinggi, dan pengaturan jaringan yang rumit.
Tetapi, walaupun topologi tree memiliki kekurangan, tetap bisa menjadi pilihan yang terbaik untuk perusahaan dengan skala yang besar dan membutuhkan infrastruktur jaringan yang kompleks.